Headlines News :
Home » » Muslim Prancis Tolak Masjid Khusus Kaum Homo

Muslim Prancis Tolak Masjid Khusus Kaum Homo

Written By safety K3 on Rabu, 05 Desember 2012 | 17.34

PRANCIS, muslimdaily.net, - Pembukaan masjid yang ditujukan untuk kaum homoseksual di Prancis mengundang kecaman dari komunitas Muslim karena menjalankan ajaran yang bertentangan dengan ajaran Islam yang benar.

"Ini merupakan penyalahgunaan definisi masjid," kata Dalil Boubakeur, pimpinan Masjid Grande atau masjid Raya di Paris, FRANCE 24 melaporkan sebagaimana dilansir onislam.net, Senin 3 Desember.

Masjid dibuka di timur Paris pada hari Jumat untuk dikunjungi oleh kaum homoseksual saja.

Pendiri masjid, Ludovic Mohammed Zahed, berpendapat bahwa masjid yang dia dirikan bertujuan untuk memecahkan masalah yang tabu dalam Islam, seperti homoseksualitas. Dia juga bersikeras bahwa masjid bagi kaum homo, yang terletak di sebuah kuil Hindu, adalah hasil dari interpretasi modern dari ajaran Islam. Tokoh homoseksual itu juga mengatakan bahwa perempuan akan memimpin shalat Jumat di masjidnya.

Tetapi argumen itu ditolak oleh Boubakeur, menekankan bahwa masjid itu bertentangan dengan semangat ajaran Islam.

"Masjid-masjid yang sudah ada menerima semua orang, sehingga menciptakan satu (masjid) khusus untuk kaum homoseksual adalah bertentangan dengan semangat (ajaran) Islam," katanya.

"Jamaah pergi ke masjid untuk beribadah kepada Allah, mereka tidak pergi untuk menunjukkan seksualitas mereka."

Homo seksualitas Tetap Haram

Para pemimpin Muslim Prancis menekankan bahwa homoseksualitas dilarang dalam Islam.

"Homoseksualitas dikutuk dalam 13 ayat Al-Qur'an," kata Boubakeur kepada FRANCE 24.

"Hubungan seksual hanya sah antara laki-laki dan perempuan yang sudah menikah."

Boubakeur mengatakan masjid gay akan berdiri "di luar komunitas".

"Kami tidak menunjuk jari pada kaum homoseksual, tapi kami tidak bisa memberi mereka kredit ke titik dimana mereka menjadi diakui dalam komunitas kami," katanya kepada Reuters.

Abdallah Zekri, Presiden Observatorium Nasional Islamofobia, juga mengecam langkah itu.

"Kita tahu bahwa Muslim homoseksual ada, tetapi membuka masjid (bagi mereka) adalah penyimpangan," katanya kepada FRANCE 24. [rah]

Keterangan Foto: Ludovic Mohamed Zahed dan pasangan gay-nya, Qiyam al-Din

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Moslem Template | Moslem Channel
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Moslem Channel - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Moslem Channel